ME
Follow Me
Perasaan damai seperti ini, seringkali datang. Aku bersyukur bisa melihat wajah bidadari kesayangan, ya! ibu ku. Bersyukur masih bisa bernafas, ngulet, melihat sang fajar yang menjalankan tugasnya dengan baik, awan yang tidak pernah berhenti menggumpal. Semua semakin sempurna dengan warna biru muda yang dihiasi cahaya matahari.

Entah kenapa, pagi ini terasa berbeda dari pagi-pagi sebelumnya, mungkin karena bangun lebih pagi dari biasanya atau karena cuaca hari ini yang sangat cerah. Salah satu indikasi cuaca cerah hari ini adalah pegunungan terlihat lebih jelas dari hari biasanya. Ya, aku melihatnya dari lantai 5, pemandangan yang cukup bagus pagi ini untuk daerah perkotaan, mengapa? karena kau masih bisa melihat pegunungan meskipun sedikit terlahang oleh gedung-gedung pencakar langit.
Untuk sebagian orang, rokok bukanlah barang yang membahayakan kesehatan. Benar jika tidak di bakar. Seribu alasan mereka keluarkan agar kita percaya bahwa rokok itu tidak berbahaya, katanya. Seperti kalimat, "kakek guwe aja ngerokok gak mati-mati" atau "mati mah udah ada waktunya" dan sejenisnya.

Apakah bisa di benarkan pernyataan semacam ini? jelas tidak. Karena, di belahan bumi bagian barat sudah pernah terjadi krisis kesehatan yang di akibatkan oleh rokok, Ya! Eropa. Saat itu, rokok sudah merajarela ke semua elemen masyarakat dan bebas di perdagangkan. Dari krisis itulah pemerintah di beberapa negara eropa yang sudah CERDAS meninggikan pajak rokok, akibatnya harga rokok mahal. Hanya itu? tidak. Hanya di tempat-tempat tertentu lah seseorang diizinkan untuk merokok. Hanya itu? tidak. Iklan untuk produk rokok sangat dibatasi. Hanya itu? tidak. penerapan bungkus untuk mengemas rokok harus dibuat seseram mungkin. Hanya itu? setidaknya untuk hal di atas saja belum semua di terapkan oleh pemerintah di Indonesia yang katanya melindungi rakyatnya.

Berikut adalah hadiah untuk anda para pecinta rokok :
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَانِ الرَّحِيْمِ

reminder
Harapan adalah sebuah kata yang bisa membuat kita semangat dalam mencapai tujuan, tak perduli berapa banyak rintangan yang menghalangi. Tanpa harapan, mungkin sekarang kita tidak akan melihat pesawat terbang, kendaraan bermotor, lampu, pendingin ruangan, dan semua yang dahulu kita katakan, "kayaknya gak mungkin". Tapi jangan lupa, Harapan juga bisa membuat kita kecewa, karena kita kecewa akhirnya patah semangat, ketika patah semangat, seolah semua yang terlihat adalah jurang, ketika melihat jurang, bawaannya mau lompat aja.

Pernahkah anda berharap? jika jawabannya ya, silahkan lanjut membaca tulisan sederhana ini. Jika jawabannya tidak, cukup membaca sampai DISINI.